Sudah Menginjakkan Kaki ke Beberapa Pulau?

Saat ini saya sedang berada di Pulau Lombok, NTB, dalam rangka menyajikan makalah pada sebuah konferensi nasional. Asyik juga saya sudah mengunjungi pulau yang populer sebagai alternatif wisata selain Bali. Nah, di sela-sela seminar saya sempatkan mengisi blog ini.

Jika dipikir-pikir saya sudah mengunjungi banyak pulau di Indonesia. Negara kita adalah negara yang luas, pulau-pulaunya bagaikan ratna mutu manikam permata yang berserakan di atas lautan. Sewaktu saya sekolah dasar saya mengetahui jumlah pulau di Indonesia asalah 13.677 buah pulau. Hasil perhitungan terbaru menunjukkan jumlah pulau seluruhnya 18.306 (sumber: http://id.wikipedia.org/wiki/Daftar_pulau_di_Indonesia) dan hanya sepertiga dari pulau-pulau itu yang mempunyai nama.

Peta Indonesia (Sumber gambar: http://ksbdsi.wordpress.com/peta/peta-indonesia/)

Peta Indonesia (Sumber gambar: http://ksbdsi.wordpress.com/peta/peta-indonesia/)

Impian saya sejak dulu adalah mengunjungi seluruh pulau di tanah air, melihat keindahan alam, budaya, dan hal-hal unik di setiap pulau. Jika dihitung-hitung ternyata saya baru menjejakkan kaki pada sebelas pulau saja. Berikut daftarnya:

1. Pulau Sumatera
Ya, di sinilah saya lahir dan dibesarkan. Saya sudah melihat hampir semua kota di propinsi saya sendiri (Sumatera Barat). Namun anehnya, saya sama sekali belum pernah mengunjungi pulau-pulau kecil yang terdapat di propinsi tersebut. Di Pulau Sumatera saya sudah mengunjungi kota-kota: Medan, Banda Aceh, Pekanbaru, dan Bandar Lampung (yang terakhir ini hanya sekedar dilewati saja ketika pulang kampung dengan bus dari Jawa). Saya belum pernah ke Bengkulu, Jambi, dan Palembang. Mudah-mudahan nanti saya ada urusan ke sana, entah seminar atau urusan pekerjaan.

2. Pulau Jawa
Usai tamat SMA, saya kuliah di Bandung, Jawa Barat. Pulau Jawa adalah pulau kedua yang saya jejaki. Selama di Pulau Jawa saya sudah mengunjungi kota-kota: Jakarta, Semarang, Surabaya, Yogyakarta, Solo, Malang, Magelang, Muntilan, Jember, dan kota-kota lain di Propinsi Jawa Barat. Selain kota-kota itu, saya juga sudah mengunjungi daerah-daerah kecamatan atau kabupaten.

3. Pulau Bali
Pulau ketiga yang saya kunjungi adalah Pulau Bali pada acara jalan-jalan yang diadakan oleh Jurusan saya dulu. Pulau Bali adalah pulau tersering kedua yang didatangi penduduk Indonesia setelah Pulau Jawa untuk berwisata. Maklumlah Bali adalah pulau wisata yang mejadi magnet turis domestik dan asing datang ke sana. Selain Denpasar dan Kuta, saya sudah menyinggahi kota Singaraja yang terletak di Bali utara.

4. Pulau Madura
Ketika saya masih bujangan dan baru saja mejadi dosen di ITB, saya jalan-jalan ke Surabaya. Ke Surabaya tanpa mengunjungi Pulau Madura rasanya kurang lengkap, karena Pulau Madura hanya sepelemparan batu dari Surabaya. Dulu saya naik feri dari Pelabuhan Perak Surabaya ke Pulau Madura. Naik feri hanya perlu waktu 15 hingga 20 menit saja, maklum selat yang memisahkan Jawa dan Madura tidak lebar. Sekarang Pulau Madura bisa dicapai melalui jembatan Suramadu. Di Madura saya hanya keliling-keliling saja di sekitar kota Bangkalan dan tidak menginap, yang penting saya sudah menjejakkan kaki ke pulau garam itu.

5. Pulau Sulawesi
Saya pertama kali ke Pulau Sulawesi ketika ada tugas seleksi mahasiswa D3 Pos-Informatika ITB di Manado. Sekarang hampir setiap tahun saya ke Pulau Sulawesi karena saya membimbing TA jarak jauh di sebuah universitas swasta di Manado. Selain Manado, saya sudah mengunjungi kota Makassar, kota terbesar di Pulau Sulawesi dan kota terbesar di kawasan Indonesia Bagian Timur. Yang belum kesampaian adalah mengunjungi propinsi Sulawesi Tengah, Sulawesi Tenggara, Gorontalo, dan Sulawesi Barat.

6. Pulau Bunaken
Ke kota Manado tanpa mengunjungi Pulau Bunaken rasanya kurang lengkap. Pulau Bunaken terletak di seberang kota Manado. Dibutuhkan waktu setengah jam naik speed boat ke sana. Di Pulau Bunaken terdapat taman laut yang terkenal di seluruh dunia. Saya hanya jalan-jalan saja di pantai Bunaken dan tidak menginap di sana, memang ke Bunaken tidak untuk menginap tetapi untuk menyelam melihat taman laut.

7. Pulau Kalimantan
Saya pertama kali ke Pulau Kalimantan ketika ada tugas ke kota Bontang. Dari Jakarta tidak ada penerbangan langsung ke Bontang, tetapi ke Balikpapan dulu. Dari Balikpapan ada pesawat carteran Pelita Air yang melayani kebutuhan transportasi bagi karyawan perusahaan industri di sana (Kaltim Prima Coal, Pupuk Kaltim, dan sebagainya), namun juga dapat digunakan oleh penduduk dengan prioritas terakhir. Kalmantan adalah pulau terbesar di Indonesia, penduduknya jarang, infrastruktur jalan raya antar kota di sana belum sebaik di pulau Sumatera dan Jawa. Karena itu, transportasi udara memegang peranan penting di Kalimantan. Bahkan, kota-kota dalam satu propinsi saja ditempuh dengan pesawat, seperti Balikpapan-Bontang atau Balikpapan-Tarakan. Kota yang baru saya kunjungi ya baru Bontang saja, sedangkan Balikpapan hanya sebagai kota transit saja. Saya belum pernah ke Pontianak, Banjarmasin, Samarinda, atau Palangkaraya.

8. Pulau Penyu
Pulau Penyu terletak di Tanjung Benoa, Bali. Saya ke pulau ini ketika membawa keluarga jalan-jalan ke Bali. Dinamakan Pulau Penyu karena di sana terdapat penangkaran hewan penyu yang sudah langka. Pulau ini tidak berpenghuni dan untuk ke sana ditempuh dengan speed boat dalam waktu dua puluh menit dari Benoa.

9. Pulau Belitung
Pulau Belitung saya kunjungi dalam rangka jalan-jalan dosen fakultas pada bulan Januari yang lalu. Pulau Belitung menjadi terkenal sejak film Laskar Pelangi menjadi box-office empat tahun lalu. Di Belitung saya menginap di kota Tanjungpandan.

10. Palau Lengkuas
Belum ke Belitung kalau tidak menyempatkan berkunjung ke Pulau Lengkuas yang terletak di barat daya Pulau Belitung. Di Pulau Lengkuas terdapat menara mercu suar yang dibangun pada tahun 1828. Saya hanya berjalan-jalan saja di Pulau Lengkuas dan tidak menginap.

11. Pulau Lombok
Ini adalah pulau yang sedang saya kunjungi sekarang. Pulau Lombok adalah alternatif wisatawan yang sudah bosan dengan Bali yang sudah crowded. Saya belum menjelajahi Pulau Lombok, nanti akan saya tuliskan pengalaman di pulau ini. Di Pulau Lombok saya menginap di kota Mataram.

Nah, baru segitu pulau yang saya singgahi, masih sangat sedikit dibandingkan 18.306 pulau di tanah air. Pada dasarnya saya menyukai travelling, jadi saya masih memendam impian mengunjungi pulau-pulau indah lainnya seperti Flores, Sumbawa, Komodo, Timor, Halmahera, Banda, Ternate, dan sebagainya. Semoga.

Pos ini dipublikasikan di Uncategorized. Tandai permalink.

Satu Balasan ke Sudah Menginjakkan Kaki ke Beberapa Pulau?

  1. bungaca berkata:

    jangan lupa mampir ke Pantai Tanjung An di Lombok, Pak. 🙂

Tinggalkan Balasan

Isikan data di bawah atau klik salah satu ikon untuk log in:

Logo WordPress.com

You are commenting using your WordPress.com account. Logout /  Ubah )

Foto Facebook

You are commenting using your Facebook account. Logout /  Ubah )

Connecting to %s

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.