Allah Menjawab Al-Fatihah yang Kita Baca

(Ini masih lanjutan posting saya sebelumnya)

Pak Prof bertanya kepada kami, pernahkah terpikirkan bahwa Allah SWT selalu menjawab setiap bacaan Al-Fatihah yang kita baca di dalam sholat? Hal itu ditemukan penjelasannya dalam sebuah hadis qudsi, kata Pak Prof.

Benar, saya baru tahu jika Allah selalu menjawab setiap kali kita membaca ayat-ayat Al-Fatihah di dalam sholat. Maklum, ilmu saya masih dangkal sekali.

Lanjut Pak Prof, ketika kita membaca “Alhamdulillahirabbil ‘alamiin“, maka Allah menjawab, “Hamba-Ku telah memujiKu”

Ketika kita membaca “Arrahmaanirrahim“, maka Allah menjawab, “HambaKu telah mengagungkan-Ku”

Ketika kiita membaca “Maalikiyaumiddin“, maka Allah menjawab, “Hambaku telah memuliakan-KU”

Ketika kita membaca “Iyyakana’budu waiyyakanasta’in“, maka Allah menjawab, “Ini adalah untuk hamba-Ku dan untuk Aku setengahnya”

Lalu, ketika kita membaca “Ihdinasshiratol mustaqiim shirootalladziina an’amta alaihim ghoiril maghduubi alaihim waladhdhoolliin“, maka Allah menjawab ini adalah milik hambaKU dan bagi hambaKU apa yang hamba minta akan KUberikan.

~~~~~~~

Subhanallah, Maha Suci Allah Yang Maha Agung.  Makanya kita tidak perlu membaca surat Al-Fatihah terburu-buru, sebab Allah menjawab setiap apa yang kita ucapkan di dalam Al-Fatihah itu.

Hikmah hadis itu adalah, hendaklah kita meyakini bahwa  Allah selalu menjawab permintaan kita, karena setiap ayat di dalam surat Al-Fatihah itu pada dasarnya adalah permintaan.

Saya pun mencari-cari hadis qudsi yang dimaksudkan Pak Prof di Google, lalu ketemulah hadis tersebut, yang bunyinya begini:

“Disebutkan dalam shohih Muslim yakni hadits qudsi, Allah SWT berfirman yaitu AKU membagi Al-Fatihah dalam sholat antara AKU dan hambaKU menjadi dua bagian dan bagi HambaKU apa yang dia minta akan KU berikan. Ketika hamba mengatakan alhamdulillahirabbil aalamiin maka Allah menjawab: Hamba-KU Memuji AKU;  Ketika hamba mengucapkan arrahmaanirrahim maka Allah menjawab: Hamba-KU menyanjung-nyanjung AKU;  Ketika hamba mengucapkan maaliki yaumiddin, maka Allah menjawab: Hamba-KU mengagung-agungkan AKU; Ketika hamba mengucapkan iyyakana’budu wa iyya ka nastaiin Allah menjawab ini adalah pertengahan antara AKU dan hamba-KU dan bagi hamba-KU apa yang ia minta akan KU-berikan; Ketika hamba mengucapkan ihdinasshiratol mustaqiim shirootalladziina an’amta alaihim ghoiril maghduubi alaihim waladhdhoolliin maka Allah menjawab ini adalah milik hambaKU dan bagi hambaKU apa yang hamba minta akan KUberikan.”

~~~~~~

Maha Suci Allah yang Maha Pengasih dan Maha Penyayang. Dia begitu menyayangi ummat-Nya, Dia selalu menjawab apapun yang kita minta. Air mata pun membasahi pelupuk mata ini….

Pos ini dipublikasikan di Agama, Renunganku. Tandai permalink.

4 Balasan ke Allah Menjawab Al-Fatihah yang Kita Baca

  1. valentina berkata:

    ijin share gan.
    Alhamdulillah skr saya jd paham.

  2. Ping balik: Keajaiban Linguistik Surat Al-Fatihah: Tanda Ketuhanan Dalam Al-Qur’an – Arina Hanifa

  3. Ping balik: Keajaiban Linguistik Surat Al-Fatihah – Arina Hanifa

  4. Ping balik: In Memoriam Prof. Iping Supriana | Catatanku

Tinggalkan komentar

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.